Kupu-kupu Jurnal 2
Bunda Cekatan
Kamilia Laera
3119491728
Memasuki pekan kedua semenjak menjadi mantee. Janjian dengan mentor untuk VideoCall. Sebelumnya saya mengirimkan video rekaman tentang pembukuan Tori. Tujuannya untuk mengenal satu sama lain. Mentor akan bisa membaca sebagaimana pemahaman mantee dalam pembukuan bisnis dan rumah tangga.
Astagfirullah, ternyata memulai berjualan itu tidak semudah yang saya fikirkan.
Banyaaaak step yang saya lewati. Salah satunya ada rumus bagaimana kita menghitung seberapa yang harus diproduksi Tori untuk mengembalikan modal awal.
Ini sebagai acuan target awal untuk perkembangan bisnis. Awalnya mentor, Mba Siva menanyakan tentang aset, dan BEP (Break Event point). Istilah ini masih sangat awam bagiku. Mentor meminta saya untuk Googling jika memang istilah itu masih asing.
Berselancarlah saya ke oom google, hasil pencarian membawaku ke laman YouTube. https://youtu.be/y_jp6DDTQDw
Wew, ternyata dari mengetahui BEP ini kita bisa tahu, Si Tori menghasilkan, tidak menghasilkan, atau malah rugi. Ya Allah... Saya mana kepikiran... Yang kutahu, ada yang terjual bisa kupakai tuk makan hari itu. 😅
Olehnya itu, Mba Siva menugaskan saya menghitung BEP. Tahap awalnya harus mencatat semua aset Tori, alat dan bahan. Semuaaa tanpa terkecuali. 😁😁
Selain itu, pembukuan Tori ternyata harus dipisah untuk pembukuan kebutuhan rumah tangga. Saya memilih menuliskannya di app Excel. Khawatir jika buku akan terselip entah kemana. 😂
Sejak dua hari lalu pembukuan sudah mulai. Hanya memang penjualan Tori masih kurang. Kami baru pindah, dan kami memulai jualan kembali di tengah pendemi, dimana daya beli orang-orang sangat kurang.
Alhamdulillah, dapat dukungan dari Mba Siva. Ia menyemangati ku. 😍😍😍
Terima kasih. 😘
#KelasKupuKupu
#BundaCekatan
#KamiliaLaera
#Jurnal2
#IbuProfesional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar